Panorama Keindahan Khas Gunung Bromo Yang Memikat
Gunung Bromo merupakan obyek wisata yang telah populer bahkan hingga ke luar negeri. Pesona alamnya dan keramahan penduduk sekitar menciptakan tempat wisata yang satu ini sering menjadi tujuan utama para turis. Bukan hanya turis lokal, tetapi turis mancanegarapun juga tak pernah sepi di sini. Memang secara fisik, gunung Bromo tidak berukuran megah ibarat gunung-gunung lain yang ada di Jawa Timur ibarat gunung Semeru, gunung Arjuno, ataupun gunung Merapi. Namun keindahan pesona pemandangannya dan etika istiadat mesyarakat lokal, menjadi daya tarik tersendiri yang tidak sanggup di temukan di gunung-gunung yang lain.
Lokasi Wisata Gunung Bromo
Gunung Bromo merupakan gunung berapi aktif yang berada di perbatasan empat kabupaten, yaitu kabupaten Lumajang, Malang, Pasuruan dan Probolinggo. Gunung Bromo ini mempunyai ketinggian 2.392 m di atas permukaan maritim dan mempunyai bentuk yang bertautan antara lembah dan ngarai. Di kelilingi oleh kaldera atau yang sering disebut dengan lautan pasir luas dengan luas sekitar 5.300 hektar. Gunung Bromo juga termasuk dalam daerah TNBTS atau Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Status gunung ini yang masih aktif membuatnya semakin menarik bagi para wisatawan.
Nama gunung Bromo sendiri berasal dari kata Brahma yang merupakan nama dari salah satu yang kuasa dalam agama Hindu. Sedangkan penduduk di sekitar daerah ini dikenal dengan nama suku Tengger, yaitu suku yang berasal dari ras suku jawa yang merupakan keturunan dari kerajaan Majapahit.
Desinasi Populer Di Gunung Bromo:
1. Kawah Gunung Bromo
Untuk sanggup mencapai lokasi ini, para turis sanggup memakai jasa penyewa kuda atau hanya berjalan kaki sepanjang 1,5 km hingga mencapai anak tangga yang berjumlah sekitar 250 buah jikalau ingin sedikit tantangan. Jalannya berupa jalan berpasir yang akan melewati Pura Suci Tengger dimana sering diadakan perayaan Yadya Kasada oleh masyarakat sekitar. Perlu diperhatikan bahwa ada daerah berbahaya yang berupa bundar dengan jari-jari 4 km dari sentra kawah gunung Bromo.
2. Bukit Teletubies Gunung Bromo
Bukit Teletubies ialah sebuah padang savanah yang dikelilingi oleh formasi perbukitan. Bukit ini mempunyai pemandangan yang sangat sempurna, sehingga sesudah menyaksikan matahari terbit para turis sanggup mengunjungi dan menikmati padang rumput dan tergelar di bukit ini.
3. Pasir Berbisik Gunung Bromo
Gunung Bromo mempunyai lautan padang pasir hitam yang sangat luas, dimana lokasinya berada di sekitar Kaldera gunung Bromo, tepat di bab timur daerah wisata. Di tengah lautan pasir yang indah tersebut juga terdapat sebuah pure yang dijadikan sebagai tempat sembahyang masyarakat sekitar.
4. Penanjakan Gunung Bromo
Sudah bukan diam-diam lagi jikalau gunung Bromo merupakan tempat wisata terbaik untuk menyaksikan matahari terbit yang sangat indah. Penanjakan gunung Bromo merupakan salah satu tempat favorit para turis untuk menyaksikan pemandangan tersebut, dimana para turis sanggup memakai jasa penyewaan jeep untuk mencapai tempat ini. Para turis harus berangkat dini hari sekitar pukul 03.00 dini hari semoga sanggup menyaksikan matahari terbit di lokasi ini.
Rute Perjalanan Menuju Gunung Bromo
1. Jalur Kabupaten Lumajang
Jika anda melewati jalur kabupaten Lumajang, maka anda sanggup menuju kecamatan senduro untuk kemudian meneruskan perjalanan ke desa Ranu Pane. Setelah itu melewati bukit menuju ke daerah wisata Bromo melewati daerah Jemplang.
2. Jalur Kabupaten Malang
Anda sanggup menempuh perjalanan dari kota Malang menuju ke kecamatan Tumpang, kabupaten Malang, untuk kemudian meneruskan perjalanan ke desa Bulak Klakah yang akan hingga di daerah Jemplang. Setelah itu anda sanggup melewati padang savana gunung Bromo.
3. Jalur Pasuruan
Jalur ini ialah jalur ketiga yang sanggup dilalui. Anda sanggup memulai perjalanan dari kota Pasuruan untuk menuju ke kecamatan Wonorejo. Setelah itu anda sanggup menuju ke kecamatan Warung Dowo dan selanjutnya kecamatan Tosari. Dari situ anda hanya perlu menuju ke desa Wonokitri untuk hingga di Penanjakan gunung Bromo.
4. Jalur Probolinggo
Jalur ini ialah jalur utama yang seringkali dipakai oleh para turis untuk mencapai wisata gunung Bromo. Anda sanggup memulai perjalanan anda dari Surabaya, untuk kemudian diteruskan ke kabupaten Pasuruan menyusuri sepanjang jalan pantura dan masuk ke kabupaten Probolinggo. Ketika anda menemukan pertigaan kecamatan Tongas, anda sanggup melanjutkan perjalanan ke kecamatan Lumbang, kemudian menuju ke kecamatan Sukapura dan mengikuti jalan hingga ke desa Cemoro Lawang. Disinilah terdapat pintu utama masuk ke daerah wisata gunung Bromo.
Tiket Masuk Ke Gunung Bromo:
• Untuk Turis
o Turis dalam negeri pada hari biasa sanggup membeli tiket seharga Rp. 27.500, sedangkan pada hari libur harga tiket menjadi Rp. 32.500.
o Turis luar negeri pada hari biasa sanggup membeli tiket seharga Rp. 217.500. sedangkan pada hari libur harga tiket menjadi Rp. 317.500.
• Untuk Kendaraan
o Kendaraan roda empat dikenai biaya Rp. 10.000
o Kendaraan roda dua dikenai biaya Rp. 5.000
o Sepeda dikenai biaya Rp. 2.000
o Kuda dikenai biaya Rp. 1.500
Penulis: senandung
Uditor: Rinal Purba
Referensi:
Sumber https://www.rinalpurba.com/
 |
| Panorama Keindahan Khas Gunung Bromo yang Memikat |
Gunung Bromo merupakan gunung berapi aktif yang berada di perbatasan empat kabupaten, yaitu kabupaten Lumajang, Malang, Pasuruan dan Probolinggo. Gunung Bromo ini mempunyai ketinggian 2.392 m di atas permukaan maritim dan mempunyai bentuk yang bertautan antara lembah dan ngarai. Di kelilingi oleh kaldera atau yang sering disebut dengan lautan pasir luas dengan luas sekitar 5.300 hektar. Gunung Bromo juga termasuk dalam daerah TNBTS atau Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Status gunung ini yang masih aktif membuatnya semakin menarik bagi para wisatawan.
Nama gunung Bromo sendiri berasal dari kata Brahma yang merupakan nama dari salah satu yang kuasa dalam agama Hindu. Sedangkan penduduk di sekitar daerah ini dikenal dengan nama suku Tengger, yaitu suku yang berasal dari ras suku jawa yang merupakan keturunan dari kerajaan Majapahit.
Desinasi Populer Di Gunung Bromo:
1. Kawah Gunung Bromo
Untuk sanggup mencapai lokasi ini, para turis sanggup memakai jasa penyewa kuda atau hanya berjalan kaki sepanjang 1,5 km hingga mencapai anak tangga yang berjumlah sekitar 250 buah jikalau ingin sedikit tantangan. Jalannya berupa jalan berpasir yang akan melewati Pura Suci Tengger dimana sering diadakan perayaan Yadya Kasada oleh masyarakat sekitar. Perlu diperhatikan bahwa ada daerah berbahaya yang berupa bundar dengan jari-jari 4 km dari sentra kawah gunung Bromo.
2. Bukit Teletubies Gunung Bromo
Bukit Teletubies ialah sebuah padang savanah yang dikelilingi oleh formasi perbukitan. Bukit ini mempunyai pemandangan yang sangat sempurna, sehingga sesudah menyaksikan matahari terbit para turis sanggup mengunjungi dan menikmati padang rumput dan tergelar di bukit ini.
3. Pasir Berbisik Gunung Bromo
Gunung Bromo mempunyai lautan padang pasir hitam yang sangat luas, dimana lokasinya berada di sekitar Kaldera gunung Bromo, tepat di bab timur daerah wisata. Di tengah lautan pasir yang indah tersebut juga terdapat sebuah pure yang dijadikan sebagai tempat sembahyang masyarakat sekitar.
4. Penanjakan Gunung Bromo
Sudah bukan diam-diam lagi jikalau gunung Bromo merupakan tempat wisata terbaik untuk menyaksikan matahari terbit yang sangat indah. Penanjakan gunung Bromo merupakan salah satu tempat favorit para turis untuk menyaksikan pemandangan tersebut, dimana para turis sanggup memakai jasa penyewaan jeep untuk mencapai tempat ini. Para turis harus berangkat dini hari sekitar pukul 03.00 dini hari semoga sanggup menyaksikan matahari terbit di lokasi ini.
Rute Perjalanan Menuju Gunung Bromo
1. Jalur Kabupaten Lumajang
Jika anda melewati jalur kabupaten Lumajang, maka anda sanggup menuju kecamatan senduro untuk kemudian meneruskan perjalanan ke desa Ranu Pane. Setelah itu melewati bukit menuju ke daerah wisata Bromo melewati daerah Jemplang.
2. Jalur Kabupaten Malang
Anda sanggup menempuh perjalanan dari kota Malang menuju ke kecamatan Tumpang, kabupaten Malang, untuk kemudian meneruskan perjalanan ke desa Bulak Klakah yang akan hingga di daerah Jemplang. Setelah itu anda sanggup melewati padang savana gunung Bromo.
3. Jalur Pasuruan
Jalur ini ialah jalur ketiga yang sanggup dilalui. Anda sanggup memulai perjalanan dari kota Pasuruan untuk menuju ke kecamatan Wonorejo. Setelah itu anda sanggup menuju ke kecamatan Warung Dowo dan selanjutnya kecamatan Tosari. Dari situ anda hanya perlu menuju ke desa Wonokitri untuk hingga di Penanjakan gunung Bromo.
4. Jalur Probolinggo
Jalur ini ialah jalur utama yang seringkali dipakai oleh para turis untuk mencapai wisata gunung Bromo. Anda sanggup memulai perjalanan anda dari Surabaya, untuk kemudian diteruskan ke kabupaten Pasuruan menyusuri sepanjang jalan pantura dan masuk ke kabupaten Probolinggo. Ketika anda menemukan pertigaan kecamatan Tongas, anda sanggup melanjutkan perjalanan ke kecamatan Lumbang, kemudian menuju ke kecamatan Sukapura dan mengikuti jalan hingga ke desa Cemoro Lawang. Disinilah terdapat pintu utama masuk ke daerah wisata gunung Bromo.
Tiket Masuk Ke Gunung Bromo:
• Untuk Turis
o Turis dalam negeri pada hari biasa sanggup membeli tiket seharga Rp. 27.500, sedangkan pada hari libur harga tiket menjadi Rp. 32.500.
o Turis luar negeri pada hari biasa sanggup membeli tiket seharga Rp. 217.500. sedangkan pada hari libur harga tiket menjadi Rp. 317.500.
• Untuk Kendaraan
o Kendaraan roda empat dikenai biaya Rp. 10.000
o Kendaraan roda dua dikenai biaya Rp. 5.000
o Sepeda dikenai biaya Rp. 2.000
o Kuda dikenai biaya Rp. 1.500
Penulis: senandung
Uditor: Rinal Purba
Referensi:
